Langsung ke konten utama

MALAM NATAL

Lilin Natal kita nyalakan
Menerangi malam gelap
Lahir Raja Keselamatan
Dunia terang benderang.

---- Gita Bakti 127:5

Malam ini malam natal. Empat minggu advent telah dilampaui. Bersimpuh hati di hening malam ini, menaikkan syukur untuk setiap hal yang telah Tuhan karuniakan. Keluarga, sahabat, pekerjaan terutama nafas hidup yang dianugerahkan. Begitu banyak pergumulan dan tantangan di sepanjang tahun ini. Walau begitu melalui banyak liku liku hidup itu telah Ia ajarkan banyak hal. 
Tentang kepasrahan dan penyerahan diri. 
Tentang cinta dan kebersamaan.
Pun tentang kepedulian dan berbagi dengan belas kasih tanpa pamrih.


Malam ini malam natal. Kado  buat anak anak sudah  terbungkus rapi, tersusun di bawah pohon natal. Kubayangkan keceriaan mereka saat mencari nama mereka di setiap kado yang sudah tertulis nama masing-masing. Pasti seru. Memang bukanlah keharusan memberikan kado di acara natal, itu hanya bagian dari sebuah perayaan. Sebab kado yang terindah telah diberikan oleh Allah melalui kelahiran Sang Raja Damai, Juru Selamat bagi umat manusia. Melalui-Nya terang itu menjadi nyata bagi dunia. Pun bagiku.

Selamat Natal.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MALAM ITU DI GETSEMANI

Malam itu di Getsemani Dalam gelap yang memekat Tertikam  kelu berbalut  sedih Terpapar hati  di dera resah Terlukis di tetes air mata darah Malam itu di Getsemani Di hening yang sunyi Diantara sahabat yang terbuai kala harus terjaga Berserah hati meneguk cawan  pahit Demi jiwa-jiwa terhilang Malam itu di Getsemani ciuman palsu tersuguh penanda bagi musuh Namun tikai terlerai oleh jamahan kasih Malam itu di Getsemani Menapak kaki menuju derita Kalvari Menjadi penebus atas segala salah Dan membuat jiwa-jiwa berdosa layak dihadapan-Nya Mengingat malam di Getsemani terurai makna tersadar  hati betapa bernilainya diri ini bagi-Nya   Gempol, 5 April 2012 ----refleksi hati dimalam menjelang Jumat agung

DI BIAS MENTARI PAGI

Dalam kehangatan pagi Di tiap semburat keindahan mentari Tertuai harap Teruntai doa Tergenapi rindu Di biduk perjalanan kalbu. Est, 29 September 2012 Picture by Safril, at Pasuruan 

FILOSOFI BUNGA ANGGREK

Banyak wanita menyukai anggrek karena keindahan bunganya. Bunga anggrek juga lebih tahan lama dibandingkan bunga mawar. Tahukah anda bahwa keindahan dan kekuatannya  tidak dihasilkan dalam waktu singkat? Mulai dari bibit hingga berbunga membutuhkan waktu lama.  Pada setiap fase pertumbuhannya banyak ancaman dari lingkungan yang  dapat membuatnya tidak tumbuh   bahkan mati. Saya pernah mengamati pertumbuhan anggrek Papua dan menantikan munculnya bunga. Saya memberi pupuk dan nutrisi lainnya. Harapannya, agar anggrek Papua cepat berbunga. Sayangnya, bunga itu tidak muncul juga. Saya tidak lagi banyak berharap munculnya bunga anggrek Papua. Setelah 10 tahun berlalu, keindahan bunga anggrek itu dapat saya nikmati. Kadang hal-hal  indah  yang Tuhan janjikan  harus melalui proses  panjang, dan menyakitkan. Hambatan-hambatan yang ada kadang memaksa kita untuk menyerah. Di sisi lain kita melakukan hal-hal dengan maksud mempercepat mendapatkan apa  yang kita inginkan.             Kita tidak bis