Langsung ke konten utama

PENTIGRAF : DALANG NGAMEN

Lelaki paruh baya berkulit gelap, berbaju batik dengan ikat kepala senada itu segera beranjak maju ketika penumpang yang baru naik  sudah mendapatkan duduk. Bis mulai melaju. Dikeluarkannya dua tokoh pewayangan, petruk dan bagong. Tangannya gesit memainkan wayang.  Dalam bahasa jawa  cerita mengalir dari bibirnya.  Kali ini kisah sang kanjeng yang sedang marak dibicarakan. 

"Gong, urip iku sing sak madya, ora usah neko-neko. Ono sithik luwih apik timbang oleh akeh tapi nyusahno wong liyo." Dan dialog antara bagong dan petruk terus berlanjut mengisi hening dalam bis antar kota. 

Sebuah hati terusik, mengulik dirinya sendiri. 

14/10/2016

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FILOSOFI BUNGA ANGGREK

Banyak wanita menyukai anggrek karena keindahan bunganya. Bunga anggrek juga lebih tahan lama dibandingkan bunga mawar. Tahukah anda bahwa keindahan dan kekuatannya  tidak dihasilkan dalam waktu singkat? Mulai dari bibit hingga berbunga membutuhkan waktu lama.  Pada setiap fase pertumbuhannya banyak ancaman dari lingkungan yang  dapat membuatnya tidak tumbuh   bahkan mati. Saya pernah mengamati pertumbuhan anggrek Papua dan menantikan munculnya bunga. Saya memberi pupuk dan nutrisi lainnya. Harapannya, agar anggrek Papua cepat berbunga. Sayangnya, bunga itu tidak muncul juga. Saya tidak lagi banyak berharap munculnya bunga anggrek Papua. Setelah 10 tahun berlalu, keindahan bunga anggrek itu dapat saya nikmati. Kadang hal-hal  indah  yang Tuhan janjikan  harus melalui proses  panjang, dan menyakitkan. Hambatan-hambatan yang ada kadang memaksa kita untuk menyerah. Di sisi lain kita melakukan hal-hal dengan maksud mempercepat mendapatkan apa  yang kita inginkan.             Kita tidak bis

MALAM ITU DI GETSEMANI

Malam itu di Getsemani Dalam gelap yang memekat Tertikam  kelu berbalut  sedih Terpapar hati  di dera resah Terlukis di tetes air mata darah Malam itu di Getsemani Di hening yang sunyi Diantara sahabat yang terbuai kala harus terjaga Berserah hati meneguk cawan  pahit Demi jiwa-jiwa terhilang Malam itu di Getsemani ciuman palsu tersuguh penanda bagi musuh Namun tikai terlerai oleh jamahan kasih Malam itu di Getsemani Menapak kaki menuju derita Kalvari Menjadi penebus atas segala salah Dan membuat jiwa-jiwa berdosa layak dihadapan-Nya Mengingat malam di Getsemani terurai makna tersadar  hati betapa bernilainya diri ini bagi-Nya   Gempol, 5 April 2012 ----refleksi hati dimalam menjelang Jumat agung

CINTA

Cintaku, karena kau cintaku Maka hati ini tetap menjalani Cintaku karena kau cintaku Maka diri ini menjadi milikmu. Selama kau mau kita trus bersama Cinta akan selamanya membawa diriku kepadamu Cintaku karena kau cintaku Akan kuserahkan seluruh hidupku        (Glenn Fredly, Selama Kau Mau) Menginjak tahun ketujuh pernikahan, permasalahan dalam rumah tangga serasa tak ada habisnya. Itu yang dihadapi Caleb Holt (Kirk Cameron) dan Catherine Holt (Erin Bethea), tokoh utama di film Fireproof. Film yang dirilis pada tahun 2008 ini mengisahkan tentang konflik yang terjadi dalam rumah tangga keluarga muda dan upaya menyelamatkan pernikahannya dengan menjalani tantangan yang disebut “The Love Dare ”. Dikisahkan, Caleb bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran dan Catherine bekerja di sebuah rumah sakit. Kesibukan masing-masing membuat hubungan mereka makin renggang. Terlebih sifat keras kepala Catherine dan keegoisan Caleb memberikan rasa yang tidak nyama