PEREKAT KASIH

Kepercayaan kita mungkin pernah dikhianati oleh seseorang. Ketika itu terjadi  kita menganggap hubungan yang sudah terbangun bersama  telah hancur. Layaknya pot porselen yang hancur berkeping-keping. Kepingan yang terbentuk bisa berupa kepingan kekecewaan,  luka hati, kepahitan,  kebencian dan  apatis.  Bahkan  ada kepingan yang paling rapuh yaitu dendam.  Disadari atau tidak kepingan-kepingan itu akan menjadi beban bagi hati dan berdampak pada tubuh  dan jiwa.

Sejatinya kepingan-kepingan itu masih bisa disatukan kembali. Seperti menyatukan porselen yang telah pecah,  pada awalnya pasti akan sulit  dan hasilnya tidak memuaskan.   Akan nampak garis-garis batas kepingan yang akan mengurangi  keelokannya.  Namun kekurangan itu akan menjadi indah bila  kasih menjadi perekatnya.
Rekatan kasih diantara kepingan itu membentuk garis  pengampunan, penerimaan serta  belas kasihan. Itu  akan menjadi hiasan indah dalam suatu hubungan yang dipulihkan.
Bangunlah kembali kepercayaan dengan kasih sebagai perekatnya. Karena kasih merupakan pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

FILOSOFI BUNGA ANGGREK

CINTA

MALAM ITU DI GETSEMANI